LP2M saat menjemput masyarakat yang kesulitan mendapatkan pengobatan |
Lombok Timur, CBM - Bak jatuh cinta kepada seseorang yang rela berkorban dalam segala hal sebagai bentuk perjuangan untuk tetap utuh. Begitulah yang dilakukan oleh Lembaga Peduli dan Pemerhati Masyarakat (LP2M) dalam membantu masyarakat yang kesulitan dalam mendapatkan akses pelayanan, khususnya kesehatan.
Ketua LP2M, Lalu Kamarudin mengatakan bahwa lembaga sosial untuk masyarakat tersebut berdiri sejak awal tahun 2023 lalu, di mana pembentukannya didasari dari hati suci beberapa orang di setiap desa yang peduli dengan masyarakat tidak mampu dan terlantar.
"LP2M berdiri berlatar belakang dari kelompok kecil di setiap desa yang giat dalam bersosial, kemudian berkumpul untuk mendirikan sebuah wadah yang lebih besar," terangnya, Sabtu (03/03/2024).
Langkah baik yang dilakukan oleh LP2M sendiri dalam membantu masyarakat tentu menjadi sebuah nilai positif, mulai dari melakukan pendampingan terhadap masyarakat yang belum memiliki BPJS dan tidak aktif, pendampingan adminduk lainnya dan lebih banyak pendampingan untuk kesehatan di rumah sakit menggunakan jasa ambulans
"Kita bergerak di tengah masyarakat dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk bagaimana jalan keluar membantu masyarakat yang kesulitan mendapatkan akses," katanya.
Pendampingan yang paling banyak dilakukan oleh LP2M yakni pendampingan untuk berobat ke fasilitas kesehatan menggunakan jasa ambulans. Kendati demikian, tidak ada pemungutan biaya untuk pendampingan terhadap masyarakat dan diupayakan mendapatkan pengobatan gratis.
"Kita tidak pungut biaya, semua gratis dengan berusaha melakukan koordinasi dengan semua pihak," tuturnya.
Namun lembaga yang dibangun dengan citra dan gerakan yang sangat baik tersebut, dikhawatirkan dimanfaatkan oleh orang-orang tak bertanggungjawab dengan mengatasnamakan LP2M dalam meraup keuntungan pribadinya.
"Kami 100 persen gratis dalam melayanai masyarakat sehingga kami khawatir dengan oknum yang mengatasnamakan LP2M ini," ungkapnya.
Dari awal pembentukannya, LP2M telah melayani ratusan masyarakat yang kesulitan dalam pengobatan, kepengurusan adminduk, dan pelayanan lainnya bagi masyarakat tidak mampu dan terlantar.
Lembaga ini sendiri masih bersifat independen dengan hanya mengandalkan pergerakan dari setiap anggota dalam membantu masyarakat dengan tulus tanpa harus iming-imingi biaya.
"Kita juga pinjamkan ambulans bagi yang membutuhkan dengan hanya membelikan bensin saja, tapi itu tidak semua melainkan kita liat kondisi ekonomi peminjamnya," pungkasnya.
Posting Komentar untuk "Pendampingan Penuh Cinta Bagi Masyarakat dari LP2M"